MACAM MACAM PERINTAH DALAM JAVA

MENGENAL PERINTAH DALAM JAVA

Perngertian Perintah Java

Dimana yang kita tahu di sebuah mesin pendaftaran yang memiliki sistem untuk melihat berapa banyak jumlah pendaftaran dan dapat memeriksa siapa saja yang belum terdaftar. Dimana perintah pada java adalah untuk memberikan perbandingan setiap nilai yang ada dan dieksekusi apakah nilai yang dimasukan sudah terdaftar atau belum. Perintah-perintah pada java antara lain, yaitu if, if-else, else-if, nested if (if bercabang), dan switch case. Kita bisa memanfaatkan perintah-perintah tersebut dengan adanya perintah pada java kita dapat memberikan lebih banyak nilai-nilai untuk dibandingkan dan juga bisa kita memberikan peringkat nilai siswa. Misalnya kita ingin tahu nilai 90 untuk siswa sudah termasuk istimewa atau belum, kita dapat membandingkannya dengan peringkat nilai yang ada pada siswa. Dimana kita akan tahu setelah kita mempelajari perintah pada Java ini, sangat bermanfaat sekali bagi kita semua.

Fungsi Perintah Pada Java

Untuk mengenal fungsinya di dalam suatu aplikasi yang kita akan buat, kita dapat memainkan perintah-perintah yang ada untuk mengatasi suatu nilai yang akan dimasukan. Dimana kita tahu betapa pentingnya atau tidak pentingnya nilai tersebut dalam jumlah angka. Bagaimana kalau nilai tersebut berupa jumlah siswa dan siswa ini juga bingung mencari kelasnya dimana, kita bisa menggunakan perintah ini untuk mengesekusikan dengan menggunakan nama lengkap dan sistem pada aplikasi akan mencari siswa tersebut sudah terdaftar atau belum. Kalau sudah terdaftar maka sistem akan memberikan informasi berupa kelas yang akan dimasukan siswa tersebut dan kalau belum terdaftar maka sistem tersebut memberikan peringatan berupa “maaf, siswa belum terdaftar silakan untuk didaftarkan kembali” peringatan ini akan muncul ketika programmernya menuliskan pesan tersebut dan kadang kalau juga programmer bisa saja membut peringatan yang berbeda.

Pembelajaran Perintah Pada Java

Disini kita akan mempelajari hingga tuntas mengenali perintah-perintah Java dari awal pembelajaran kita hingga selesai mengenal perintah Java. Untuk melihat ketersediaan pembelajaran yang lainnya kita bisa klik menu navigasi di bagian paling atas dengan nama Java. Untuk belajar perintah Java bisa kita pilih di bawah ini. Selamat mencoba semoga bermanfaat!

Perintah If Pada Java

Perintah if merupakan suatu kondisi dimana ada beberapa pilihan atau opsi yang bisa kita gunakan. Jika suatu kondisi terpenuhi maka program yang akan menjalankan suatu perintah yang telah dibuat sebelumnya. pilihanan yang digunakan untuk melakakukan proses pengujiannya dalam mengambil keputusan pada saat mengeksekusi suatu statement atau instuksinya. Untuk melihat sedikit pengetahuan pengodeannya simak penjelasannya di bawah ini.

Kode Perintah If Pada Java

Perintah If Else Pada Java

Perintah if-else merupakan sebuah kondisi yang memiki pengeculian, dimana apa bilah syarat pertamaa tidak terpenuhi maka syarat kedua akan dieksekusi. Perintah if-else sedikit berbeda dengan perintah if, dimana kita tahu untuk perintah if tidak memiliki pengecualian sedangkan perintah if-else memiliki ppengecualian. Sebagai contoh penggunaan perintah if-else, apabila suatu siswa nilai rata-rata ujiannya 75 keatas dinyatakan lulus apa bila nilai siswa 75 ke bawah rata-ratanya maka dikatakan gagal. Agar lebih paham mengenali perintah if-else ini silakan simak pengodeannya di bawah ini.

Perintah Else If Pada Java

Pada perintah else-if merupakan sebuah kondisi yang memiliki tiga syarat dalam mengeksekusi perintahnya. Misalnya, jika if bernilai true atau benar, maka program akan mengeksekusi statemen perintah if. Apabila syarat if tidak terpenuhi maka program akan mengeksekusi barisan else if. Apabila syarat if dan else-if tidak terpenuhi juga maka program akan menjalankan else. Bisa kita lihat contoh pengodeannya di bawah ini, dengan contoh yang sesuai.

Perintah If Bercabang Pada Java

Perintah nested if atau bisa dibilang if yang bercabang dimana kita bisa membuat if di dalam if, mungkin kelihatan ane kalau kita tidak mengenali lebih dalam. Untuk penggunaan Nested If dimana kondisi yang akan dieksekusi pertama kali yaitu kondisi pertama di luar kondisi yang lainnya. Jika sebuah kondisi juga bernilai salah (false) maka, kondisi else yang akan dieksekusi apabila kodisi else tidak digunakan maka sebuah kondisi akan muncul ketika bernilai benar (true) kalau bernilai salah (false) maka suatu input tiak akan muncul. Bisa kita lihat langsung cara pengodeannya yang pertama kita menggunakan perintah if saja:

Contoh Penggunaan Nested If (Perintah If)

Pada contoh diatas memungkinkan kita hanya menggunakan satu kondisi saja
 apabila nilai diatas false (salah), maka saat dijalankan tidak akan 
muncul hasilnya (kemungkinan yang muncul hanya Copyright Sekolah 
Program).Untuk melihat contoh kedua kita menggunakan kondisi if else  bisa kita simak pengodeannya di bawah ini

Untuk cara kedua ini kita menggunakan nilai true dan false dimana pada saat belanja barang bisa kita tentukan seberapa banyak uang kita. Akan tetapi kemungkinan barangnya kita pilih hanyak dua pilihat yaitu satu barang dan dua barang, bagaimana caranya untuk memilih barang yang banyak sesuai uang kita yang dibelanjakan.Coba cara yang ketiga ini kita memiliki kondisi yang lebih banyak menggunakan else if sebagai pengodeannya lihat di bawah ini:

Contoh Penggunaan Nested If (Perintah Else If)

Pada contoh program diatas kita bisa melihat tipe data dan letak else diluar kondisi if kedua, kenapa? Apa bila uang kita kurang maka secara langsung else akan dieksekusi karena di letakan di kondisi if pertama. Kalau di letakkan di bagian kondisi if kedua maka else tidak dieksekusi apabila uang yang akan dibelanjakan kurang.

Perintah Switch Case Pada Java

Switch case merupakan salah satu bentuk percabangan seperti nested if akan tetapi statement yang dirancang khusus untuk mengenal pengembalian keputusan yang melibatkan banyak alternatif pilihan yang akan dieksekusi. Untuk switch case sendiri sangat jarang sekali digunakan ketimbang dengan perintah if lainnya. Pada penggunaannya sendiri biasanya digunakan dalam pengembalian keputusan yang banyak pilhan dengan cara penulisan pengodean yang berbeda dari perintah if lainnya. Jadi ada baiknya kalau kita mempelajari perintah switch case untuk memilih beberapa pilihan. Di bawah ini satu contoh untuk penggunaannya yang memungkinkan pilhan nilai sesuai berapa nilai kita misalnya, lihat pada contoh di bawah ini.

Pada contoh diatas kita bisa menyesuaikan pilihan dengan mengganti nilai pada variabel nilai baik A, B, C dan lainnya agar bisa menyesuaikan pilihannya. Mungkin bukan hanya saya saja yang bisa membuat lebih rapi lagi dan juga lebih baik lagi pasti Anda juga bisa